Monday, November 30, 2009

WADUK KEDUNGOMBO (WADUK TERBESAR DI JAWA TENGAH)


Waduk Kedung Ombo merupakan bendungan raksasa seluas 6.576 hektar yang areanya mencakup sebagian wilayah di tiga Kabupaten, yaitu; Sragen, Boyolali, dan Grobogan. Waduk yang membendung lima sungai itu terdiri dari wilayah perairan seluas 2.830 hektar dan 3.746 hektar lahan yang tidak tergenang air.
Lokasi obyek wisata Waduk Kedung Ombo yang menjadi andalan adalah Wana Wisata yang terletak di desa Wonoharjo Kecamatan Kemusu. Selain disuguhi pemandangan alam nan indah, para pengunjung Waduk Kedung Ombo bisa menikmati wisata air, rumah makan apung (di atas air), menumpang perahu motor bertualang mengunjungi pulau-pulau yang bermunculan di tengah waduk. Anda penyuka ikan bakar atau hobi mengail ikan? Jangan khawatir, di Waduk Kedung Ombo juga tersedia tempat pemancingan sekaligus warung yang menjajakan aneka makanan olahan berbahan ikan. Begitu turun dari kendaraan di area parkir, aroma wangi ikan yang dibakar atau digoreng langsung menyergap, mengundang selera makan.
Di wilayah Kecamatan Kemusu banyak sekali tepat yang cocok untuk tempat memancing,
selain itu anda juga bisa menyewa perahu nelayan untuk di gunakan memancing ke tengah waduk

3 comments:

listya said...

berbicara masalah kedung ombo tak luput dari sejarah yang telah di torehkannya, dari kekejaman penguasa dan sikap arogansi yang sangat membabi buta,....
Marilah kita tengok kembali berapa nyawa yang harus lepas dari raganya,berapa banyak generasi muda yang pupus masa depannya karena seluruh warga boyolali yang terkena genangan dicap mbalelo dan PKI yang berimbas pada saat mencari surat kelengkapan administrasi untuk mencari kerja tidak diberikan oleh birokrasi...berapa orang yang mendadak sakit jiwa dan masih banyak lagi korban yang off the record, apakah warga Boyolali menikmati hasilnya...?? Jawabya tidak sama sekali...justru kerukunan,persaudaraan jadi hilang entah kemana..??banyak petani kehilangan tanah garapan...??

listya said...

berbicara masalah kedung ombo tak luput dari sejarah yang telah di torehkannya, dari kekejaman penguasa dan sikap arogansi yang sangat membabi buta,....
Marilah kita tengok kembali berapa nyawa yang harus lepas dari raganya,berapa banyak generasi muda yang pupus masa depannya karena seluruh warga boyolali yang terkena genangan dicap mbalelo dan PKI yang berimbas pada saat mencari surat kelengkapan administrasi untuk mencari kerja tidak diberikan oleh birokrasi...berapa orang yang mendadak sakit jiwa dan masih banyak lagi korban yang off the record, apakah warga Boyolali menikmati hasilnya...?? Jawabya tidak sama sekali...justru kerukunan,persaudaraan jadi hilang entah kemana..??banyak petani kehilangan tanah garapan...??

Unknown said...

waduk dibangun untuk kepentingan yang lebih luas lagi, bukan sekedar kepentingan warga setempat, urusan penentangan memang lebih baik dicap PKI saja daripada mempersulit kedepannya, masalah mendadak gila itu memang sudah keturunan.